“HUKUM BERFIKIR POSITIF”
"Berfikirlah secerah Glasses biasa, meskipun SunGlasses Hitam dan berwarna tetap jadi favourite...."
Lensa Sunglasses berkualitas bisa memblok 99 - 100% sinar UV A dan UV B...juga bisa mengurangi 75-90% kadar kesilauan.....
tetapi jangan sampai cara pandang kita terhadap sesuatu seperti kadar sunglasses yang kita pakai....cara pandang atau visi, terhadap sesuatu itu haruslah "Cerah" secerah dan sesilau cahaya matahari.....berusahalah selalu positif diriku.....sayangi dirimu En...Allah adalah sesuai prasangka hambaNya....
Alkisah : Ada seorang Pria dari kisah Yunani kuno, bernama "Pygmalion" dikenal sebagai orang yang suka berpikiran
positif.
Ia memandang segala sesuatu dari sudut yang baik. Apabila lapangan di
tengah kota becek, orang-orang mengomel. Tetapi Pygmalion berkata, “Untunglah, lapangan yang lain tidak sebecek
ini.” Ketika ada seorang pembeli patung ngotot menawar-nawar harga,
kawan-kawan Pygmalion berbisik, “Kikir
betul orang itu.” Tetapi Pygmalion berkata, “Mungkin orang itu perlu mengeluarkan uang untuk urusan lain yang lebih perlu”.
Ketika anak-anak mencuri apel dikebunnya, Pygmalion tidak mengumpat. Ia malah
merasa iba, “Kasihan, anak-anak itu
kurang mendapat pendidikan dan makanan yang cukup di rumahnya.”
Itulah
pola pandang Pygmalion. Ia tidak melihat suatu keadaan dari segi buruk,
melainkan justru dari segi baik. Ia tidak pernah berpikir buruk tentang orang
lain; sebaliknya, ia mencoba membayangkan hal-hal baik dibalik perbuatan buruk
orang lain.
Pada
suatu hari Pygmalion mengukir sebuah patung wanita dari kayu yang sangat halus.
Patung itu berukuran manusia sungguhan. Ketika sudah rampung, patung itu tampak
seperti manusia betul. Wajah patung itu tersenyum manis menawan, tubuhnya elok
menarik.
Kawan-kawan
Pygmalion berkata, “Ah,sebagus-
bagusnya patung, itu cuma patung, bukan isterimu.”
Tetapi
Pygmalion memperlakukan patung itu sebagai manusia betul. Berkali-kali patung
itu ditatapnya dan dielusnya.
Para
dewa yang ada di Gunung Olympus memperhatikan dan menghargai sikap Pygmalion,
lalu mereka memutuskan untuk memberi anugerah kepada Pygmalion, yaitu mengubah
patung itu menjadi manusia betul.
Begitulah, Pygmalion hidup berbahagia dengan
isterinya itu yang konon adalah wanita tercantik di seluruh negeri Yunani. Nama
Pygmalion dikenang hingga kini untuk mengambarkan dampak pola berpikir yang
positif.
Kalau kita berpikir positif tentang suatu keadaan atau seseorang,
seringkali hasilnya betul-betul menjadi positif. Misalnya, Jika kita bersikap
ramah terhadap seseorang, maka orang itupun akan menjadi ramah terhadap kita.
Jika kita memperlakukan anak kita sebagai anak yang cerdas,
akhirnya dia betul-betul menjadi cerdas.
Jika kita yakin bahwa upaya kita akan berhasil, besar sekali
kemungkinan upaya dapat merupakan separuh keberhasilan.
Dampak
pola berpikir positif itu disebut dampak Pygmalion. Pikiran kita memang
seringkali mempunyai dampak fulfilling prophecy atau ramalan tergenapi, baik
positif maupun negatif. Kalau kita menganggap tetangga kita judes sehingga kita
tidak mau bergaul dengan dia, maka akhirnya dia betul-betul menjadi judes.
Kalau kita mencurigai dan menganggap anak kita atau pasangan kita tidak jujur, akhirnya ia
betul-betul menjadi tidak jujur.
Kalau kita sudah putus asa dan merasa tidak sanggup pada awal
suatu usaha, besar sekali kemungkinannya kita "
"betul-betul akan gagal"
Pola
pikir Pygmalion adalah berpikir, menduga dan berharap hanya yang baik tentang
suatu keadaan atau seseorang.
Bayangkan, bagaimana besar dampaknya bila kita
berpola pikir positif seperti itu. Kita tidak akan berprasangka buruk tentang
orang lain. Kita tidak menggunjingkan desas-desus yang jelek tentang orang
lain. Kita tidak menduga-duga yang jahat tentang orang lain.
Kalau
kita berpikir buruk tentang orang lain, selalu ada saja bahan untuk menduga
hal-hal yang buruk. Jika ada seorang kawan memberi hadiah kepada kita, jelas
itu adalah perbuatan baik. Tetapi jika kita berpikir buruk,kita akan menjadi
curiga, “Barangkali ia sedang mencoba
membujuk,” atau kita mengomel, “Ah,
hadiahnya cuma barang murah.” Yang rugi dari pola pikir seperti itu
adalah diri kita sendiri.Kita menjadi mudah curiga. Kita menjadi tidak bahagia.
Sebaliknya, kalau kita berpikir positif, kita akan menikmati hadiah itu dengan
rasa gembira dan syukur, “Ia begitu
murah hati. Walaupun ia sibuk, ia ingat untuk memberi kepada kita.”
Warna
hidup memang tergantung dari warna kaca mata yang kita pakai. Kalau kita
memakai kaca mata kelabu, segala sesuatu akan tampak kelabu.
Hidup menjadi
kelabu dan suram. Tetapi kalau kita memakai kaca mata yang terang, segala
sesuatu akan tampak cerah. Kaca mata yang berprasangka atau benci akan
menjadikan hidup kita penuh rasa curiga dan dendam. Tetapi kaca mata yang damai
akan menjadikan hidup kita damai.
Hidup
akan menjadi baik kalau kita memandangnya dari segi yang baik. Berpikir baik
tentang diri sendiri. Berpikir baik tentang orang lain. Berpikir baik tentang
keadaan. Berpikir baik tentang Tuhan. Dampak berpikir baik seperti itu akan
kita rasakan. Keluarga menjadi hangat. Kawan menjadi bisa dipercaya. Tetangga
menjadi akrab. Pekerjaan menjadi menyenangkan. Dunia menjadi ramah. Hidup
menjadi indah. Seperti Pygmalion, begitulah.
1. Jangan Takut dan Khawatir
Perasaan takut dan khawatir merupakan pikiran kita yang paling tidak produktif.
Sebagian besar hal-hal yang kita khawatirkan atau takutkan tidak pernah
terjadi. Jadi untuk apa kita khawatir dan takut?
2. Jangan Pernah Menyimpan Dendam
Dendam adalah hal terbesar dan akan
menjadi beban terberat jika kita menyimpannya di dalam hati. Maukah anda
membawanya sepanjang hidup? …. Saya rasa tidak. Jangan sia-siakan energi kita dengan
menyimpan dendam, sudah pasti tidak ada gunanya. Gunakanlah energi kita
tersebut untuk hal-hal yang positif.
3. Fokus Pada Satu Masalah
Jika kita memiliki beberapa masalah,
selesaikanlah masalah kita satu per satu. Jangan terpikirkan untuk menyelesaikan
masalah secara sekaligus karena justru akan membuat kita semakin stress.
4. Jangan Membawa Tidur Masalah Anda
Masalah adalah hal yang sangat buruk
untuk kesehatan tidur kita. Pikiran bawah sadar kita adalah hal yang luar biasa
yang dapat membuat kita gelisah dan tidur kita menjadi tidak nyenyak.
5. Jangan Mengambil Masalah Orang Lain
Untuk Anda Selesaikan
Membantu orang lain yang sedang dalam
masalah adalah hal yang mulia, tetapi jika kita mengambil porsi terbesar untuk
menyelesaikan masalah orang lain tersebut justru itulah kesalahan terbesar.
Biarkanlah orang tersebut yang menyelesaikan masalahnya sendiri dengan porsi
terbesar.
6. Jangan Hidup di Masa Lalu
Mungkin terasa nyaman bagi kita
mengingat hal-hal yang menyenangkan di masa lalu tetapi jangan anda terlena
didalamnya. Konsentrasilah dengan apa yang terjadi saat ini, karena kita pun
akan bisa merasakan banyak kebahagiaan di saat ini. Saya yakin kita akan
mempunyai perasaan yang jauh lebih berbahagia jika kita merayakan apa yang
terjadi saat ini dibanding dengan mengingat-ngingat kebahagiaan di masa lalu. "masa lalu biarlah masa lalu....."
7. Jadilah Pendengar yang Baik
Mungkin sebagian besar orang termasuk saya
susah untuk menjadi pendengar yang baik. Justru sebaliknya kita
mengharapkan orang lain yang mendengarkan omongan kita, tetapi sebetulnya
dengan belajar mendengarkan orang lain, kita akan mendapatkan banyak hal baru
yang dapat sangat berguna bagi kebahagiaan hidup kita.
8. Jangan Biarkan Frustasi Mengatur
dan Bahkan Mengacaukan Hidup kita
Kasihanilah diri kita lebih dari apa
pun, maksud saya adalah janganlah kita menyerah pada frustasi. Maju terus.
Ambillah tindakan-tindakan positif dan lakukanlah dengan konsisten.
9. Bersyukurlah Selalu
Bersyukur dan berterimakasihlah atas
semua yang kita dapatkan, bukan hanya hal yang positif saja tetapi juga hal
yang negatif, karena saya percaya dibalik setiap hal yang negatif tersebut ada
hal baik yang bisa kita pelajari.
#Sekedar renungan untuk diri sendiri
#hasil browsing dari beberapa sumber
tetapi jangan sampai cara pandang kita terhadap sesuatu seperti kadar sunglasses yang kita pakai....cara pandang atau visi, terhadap sesuatu itu haruslah "Cerah" secerah dan sesilau cahaya matahari.....berusahalah selalu positif diriku.....sayangi dirimu En...Allah adalah sesuai prasangka hambaNya....
Alkisah : Ada seorang Pria dari kisah Yunani kuno, bernama "Pygmalion" dikenal sebagai orang yang suka berpikiran positif.
Hidup menjadi kelabu dan suram. Tetapi kalau kita memakai kaca mata yang terang, segala sesuatu akan tampak cerah. Kaca mata yang berprasangka atau benci akan menjadikan hidup kita penuh rasa curiga dan dendam. Tetapi kaca mata yang damai akan menjadikan hidup kita damai.
3. Fokus Pada Satu Masalah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar